Ada yang bilang: Dunia itu kejam. Tetapi sekejam-kejamnya dunia, kamu tetap bisa hidup bahagia. Supaya hidup tetap happy, coba deh 6 cara menjaga kesehatan mental.
Banyak orang yang memiliki resolusi di tahun baru. Ada yang ingin rumah impian, karir yang cemerlang, jodoh terbaik, memberi pendidikan terbaik untuk anak, dan lain-lain. Tetapi jarang ada orang yang menjadikan kesehatan mental sebagai resolusi. Pedahal semua impian dan target tidak mungkin tercapai saat kesehatan mental kita tidak baik.
Apa Itu Kesehatan Mental?
Dilansir dari Dokter Sehat, Istilah kesehatan mental diambil dari konsep mental hygiene. “Mental” diambil dari bahasa Yunani, yang artinya psikis, jiwa atau kejiwaan. Kesehatan mental merujuk pada kemampuan individu untuk menyesuaikan diri sendiri, dengan orang lain, masyarakat dan lingkungan.
Saat kondisi mental seseorang dalam kondisi baik, maka akan terwujud keharmonisan dan kedamaian dalam hidup. Karena orang yang mentalnya sehat sanggup menghadapi masalah dan mampu mengatasinya dengan baik. Kesehatan mental dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal.
Yang dimaksud faktor internal meliputi kepribadian, kondisi fisik, kematangan psikologis, dan sikap menghadapi problem hidup. Sedangkan yang termasuk faktor eksternal, seperti keadaan ekonomi, budaya, kondisi lingkungan keluarga, kondisi lingkungan masyarakat dan lingkungan pendidikan.
Mengapa Harus Menjaga Kesehatan Mental?
Saat seseorang sakit, maka ia tidak bisa beraktivitas secara normal. Seseorang dikatakan sehat jika jiwa dan raganya dalam kondisi stabil. Meski raga terlihat sehat, sedangkan jiwanya tidak, maka orang itu tetap tidak bisa maksimal dala melakukan apapun. Oleh karena itu, jika ingin memiliki kehidupan yang stabil, kesehatan mental pun harus stabil.
Setiap orang pasti ingin hidup bahagia. Kebahagiaan tidak bisa diukur dari harta, karir, ketenaran dan lain-lain. Banyak orang yang hidup dengan harta berlimpah dan memiliki popularitas tetapi tidak bahagia. Karena sejatinya kunci kebahagiaan adalah saat kita bisa menjaga kesehatan mental.
Bagaimana Cara Menjaga Kesehatan Mental?
Menjaga kesehatan mental bisa dimulai dari hal-hal sederhana. Berikut hal-hal yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kesehatan mental
1. Berterima kasih dan mengapresiasi diri sendiri
Memiliki harapan dan impian dalam hidup adalah hal yang wajar. Meski terkadang kita kecewa jika kenyataan tidak sesuai harapan, pedahal sudah berusaha maksimal. Apapun itu, tetaplah berterima kasih dan mengapresiasi diri atas usaha yang sudah dilakukan.
Berfokus pada kekecewaan hanya akan merusak suasana hati. Sedangkan upaya menjaga kesehatan mental dimulai dari bahagia dan menghargai diri sendiri.
2. Memulai hari dengan harapan baru dan mengakhirinya dengan terima kasih.
Apa yang harus dilakukan saat hati penuh kekecewaan? Percayalah selalu ada harapan baru selagi kita dapat membuka mata dihari yang baru. Harapan apapun yang sedang diperjuangkan, tetaplah berterima kasih pada diri sendiri karena tetap berupaya melakukan yang terbaik. Harapan baru dan rasa syukur akan membantu kita menjaga kesehatan mental.
3. Fokus dengan masa sekarang
Berbicara tentang harapan dan impian, semua itu adalah keinginan untuk masa depan. Karena sangat bersemangat untuk hari esok, terkadang kita lupa dengan hari yang sedang kita jalani. Begitupun saat memikirkan masa lalu yang memberikan kesan mendalam, baik menyedihkan atau menyenangkan. Ada beberapa orang yang terjebak dalam masa lalu dan tidak menikmati hari yang sedang dijalani.
Cobalah atur pikiran untuk tidak berlama-lama memikirkan masa lalu atau berangan-angan dalam masa depan. Karena sejatinya kita hidup di masa sekarang. Kemarin adalah kenangan yang tak bisa diubah, sedangkan impian adalah masa depan yang entah usia kita sampai atau tidak. Jadi berfokuslah pada masa sekarang. Karena apa yang akan kamu lakukan sekarang akan mempengaruhi keadaanmu di masa depan.
4. Imbangi kritik ke diri sendiri dengan menyayangi diri sendiri
Dalam kehidupan, adakalanya kita merenung dan intropeksi diri. Memikirkan segala kekurangan agar dapat diperbaiki. Tak jarang kita berandai-andai dan menyalahkan diri sendiri saat ada hal yang tidak sesuai harapan. Perasaan seperti itu akan menimbulkan emosi negatif yang bisa merusak kesehatan mental. Oleh karena itu, berikan takaran pas antara negativity dan positivity, terutama saat berbicara ke diri sendiri.
5. Lakukan aktifitas yang membuatmu merasa bahagia
Banyaknya pekerjaan, kegiatan yang monoton, permasalahan dalam hidup bisa memicu kejenuhan dan stress. Agar kesehatan mental tetap terjaga, lakukan aktifitas yang membuatmu merasa bermanfaat dan berharga. Beri ruang untuk istirahat baik fisik dan pikiran untuk recharge energi dan pulih dari segala beban dan masalah.
6. Tidak Memaksakan Diri
Tuntutan terkadang memaksa kita untuk tetap berjalan meski terkadang merasa sudah tak sanggup. Adakalanya kita perlu memasrahkan atau melepaskan hal yang berada di luar kendali diri sendiri. Karena jika dipaksakan akan merusak diri dan kesehatan mental. Kurangi ketegangan dan kecemasan dengan menyadari porsi diri.
Mengendalikan hati, perasaan dan tindakan memang tidak selalu mudah. Yang pasti, selalu ada pilihan dalam hidup, bergerak untuk memperbaiki, mendiamkan atau bahkan menyesalinya. Hidup akan terasa indah jika memiliki hati yang bahagia. Kebahagiaan berawal dari jiwa dan raga yang sehat.
Sumber : #DailyTherapytara