Agar Jengkol Tidak Bau & Empuk, Praktekkan Tips Di Bawah Ini

Suka makan jengkol tapi aromanya bikin nggak PD? Atau nggak suka jengkol karena baunya? Ternyata bisa loh Jengkol tidak bau, asalkan tahu teknik mengolahnya.

Tips Mengolah Jengkol Agar Tidak Bau Dan Empuk

Hasil dan cita rasa dari suatu masakan bisa berbeda karena proses mengolahnya. Begitu juga dengan jengkol, untuk menghilangkan aroma khasnya (bau), kamu bisa lakukan tips di bawah ini! Secara garis besar ada tiga tahapan yang perlu dilakukan, yaitu:

Proses Perendaman

Sebelum diolah atau dimasak, sebaiknya jengkol direndam terlebih dahulu. Kenapa jengkol harus direndam? Karena dengan merendam jengkol dapat mengeluarkan zat penyebab jengkol bau. Pengalaman saya, pernah masak jengkol dan tidak direndam, dan ternyata…..aromanya sangat-sangat dahsyat!!!

Bagaimana Cara Merendam Jengkol?

Agar lebih efektif, cuci terlebih dahulu jengkol sampai bersih. Setelah itu, masukan jengkol (ukuran 1 kg) ke dalam baskom, beri air dan 2 sendok makan bubuk kopi murni. Aduk-aduk agar bubuk kopi tidak mengendap. Rendam selama 24 jam sambil sesekali diaduk untuk mencegah kopi hanya mengendap di bawah.

Setelah kulit jengkol terlepas dengan sendirinya, pisahkan dari kulit hitamnya. Setelah itu, cuci dan bilas hingga bersih.

Proses Merebus Jengkol Agar Empuk

Panaskan air, masukkan serai yang sudah digeprek, daun salam, daun jeruk dan 2 sendok makan bubuk kopi murni. Setelah itu, masukan jengkol yang sudah dibersihkan. Rebus jengkol dengan api kecil. Setelah air mendidih, masukan soda kue, lalu aduk rata. Lanjutkan merebus dengan api kecil sampai kira-kira 45 menit – 1 jam.

Durasi merebus ini sebetulnya tergantung seberapa empuk jengkol yang diinginkan ya. Jika sudah cukup empuk, angkat jengkol dan tiriskan. Kalau dirasa jengkol terlalu banyak dan ingin sebagian disimpan, bisa ditaruh dikulkas ya. Jangan lupa gunakan wadah tertutup untuk menyimpan.

Memasak Jengkol Dengan Bumbu

Setelah melewati proses perendaman dan sudah direbus, geprek jengkol (tapi jangan terlalu kuat ya, nanti malah hancur J. Hal ini dilakukan agar saat dimasak, bumbu benar-benar meresap ke dalam jengkol. Jika sudah digeprek, jengkol siap dimasak menggunakan bumbu sesuai dengan selera.

Jengkol bisa dimasak balado, semur, rendang, jengkol sambal hijau dan lain-lain. Mmmmm yummy!!! Kalau sudah begitu, bikin makan ingin nambah lagi dan lagi. Salam pencinta jengkol!!! Buat kamu yang nggak suka jengkol karena bau, wajib coba tips ini! Siapa tahu berubah pikiran :).

Kalau saya sih, bau nggak bau, tetap cinta sama jengkol, apa adanya!!!

Recook, originally from Anggitaocta (cookpad)

Scroll to Top