Resep jamu tradisional di bawah ini bisa bantu kamu untuk menjaga daya tahan tubuh. Silakan dicoba!
Tanda-tanda pandemi Covid-19 berakhir, belum juga terlihat. Mau tidak mau, roda kehidupan tetap terus berjalan. Aktivitas di luar rumah pun tak bisa selalu dihindari. Jika Covid-19 dibaratkan musuh, maka kita harus tahu saya melemahkannya. Caranya adalah dengan menjaga daya tahan tubuh.
Kasus Covid masih saja mengalami peningkatan. Sedangkan keadaan semua orang tidak selalu memungkinkan tetap di rumah. Adakalanya seseorang harus keluar rumah untuk suatu kepentingan. Untuk memerangi kasus Covid ini, setiap pribadi harus memulai dari diri sendiri.
Kenapa Harus Minum Jamu?
Banyak cara untuk tingkatkan daya tahan tubuh. Mulai dari menjaga pola makan, berolahraga, istirahat yang cukup dan minum suplemen. Berbagai suplemen dan vitamin banyak beredar di pasaran. Baik suplemen kesehatan dengan merk tertentu, obat tradisional atau jamu herbal instan. Yang memprihatinkan, masih saja ada oknum tertentu yang egois hanya memikirkan diri sendiri. Tak peduli apa yang dijual, bahaya atau tidak, yang penting bisa meraup keuntungan.
Dilansir dari pom.go.id, Badan POM menemukan obat tradisional dan suplemen kesehatan didominasi oleh produk yang mengandung BKO (Bahan Kimia Obat). Tanpa bermaksud menjatuhkan pasar, sebagai konsumen kita harus bijak dalam memilih.
Sebelum membeli baca terlebih dahulu kandungannya. Jika tidak mengerti, silakan tanya Mbah Google:). Informasi apapun bisa kita dapatkan. Hati-hati juga saat membeli jamu herbal instan. Lihat kandungannya, jangan sampai kandungan gula lebih dominan, hehehe. Karena kadar gula yang terlalu tinggi, tidak baik untuk tubuh:).
Resep Jamu Tradisional
Mau sehat, tapi takut salah beli suplemen, vitamin atau obat. Gimana dong? Tenang……nggak perlu khawatir. Ada cara mudah buat jamu herbal untuk jaga daya tahan tubuh. Buat? Iya. Kamu bisa buat sendiri dengan bahan-bahan yang mudah ditemui. Semua itu, bisa kamu temukan di dapur. Yukk,, cuss langsung ke dapur:). Kalau nggak tahu, tanya ibu ya.
Bahan-bahan yang perlu kamu siapkan adalah:
-air hangat
-Kunyit
-Jahe
-Sereh
-madu
-lemon
Cara buat:
Masak air hingga mendidih, lalu matikan kompor. Masukan parutan kunyit, jahe dan sereh. Aduk rata dan tunggu ampas terpisah dari air. Tuangkan jamu ke wadah atau gelas. Tunggu beberapa saat sampai suhu air jamu tidak terlalu panas. Beri perasan air lemon dan madu. Hindari mencampurkan madu dalam kondisi masih panas, karena akan merusak kandungan baik yang ada di dalamnya. Jamu herbal ini bisa dinikmati selagi hangat atau disimpan di kulkas dan diminum dalam keadaan dingin.
Dilansir dari halodoc, jahe memiliki kandungan bermanfaat untuk menjaga sistem imun, mengatasi masalah pencernaan, gangguan kardiovaskular, diabetes melitus, anti kanker, dan maaasiiiihhh banyak lagiii. Sedangkan kunyit mengandung antioksidan, menjaga sistem kekebalan, menangkal radikal bebas dan meredakan peradangan. Sereh juga bermanfaat untuk detoksifikasi, memperkuat dan meningkatkan fungsi sistem saraf.
Tak kalah penting, kandungan lemon juga sangat bermanfaat. Lemon kaya akan vitamin C, anti oksidan, mengontrol gula darah, mencegah kanker, meningkatkan daya tahan tubuh, dan menyehatkan jantung. Dipadukan dengan madu: obat yang terkenal dan tertulis dalam Alquran. Bisa bayangkan semua bahan yang kaya akan manfaat tersaji dalam satu gelas, yakin nggak mau coba?
Resep ini penulis dapatkan dari kajian Dr. Zaidul Akbar. Semenjak rutin mengkonsumsi ini, badan terasa ringan dan fit. Jamu herbal ini juga aman untuk berbagai kalangan usia. Anak-anak di rumah pun senang dengan ramuan ini. Apalagi kalau disimpan di kulkas, sueegeeer. Ada rasa perpaduan manis dari madu, asam dari lemon, dan hangat dari jahe.
Selain soal rasa, yang paling penting adalah manfaatnya untuk tubuh. Alhamdulillah, dengan izin Allah daya tahan tubuh keluarga saya jadi lebih kuat. Anak-anak pun nggak gampang sakit, meski sering main hujan-hujanan. Saat musim hujan, hampir setiap hari main hujan. Dan Alhamdulillah-nya lagi, suami juga tetap sehat dan produktif mencari nafkah di luar rumah.
Yukkk, beralih ke yang alami dan menyehatkan. Jangan lupa diimbangi dengan doa, pola hidup sehat dan olahraga. Kalau sehat, jangan lupa bersyukur dengan tetap beribadah ya. Karena nikmat sehat datangnya dari Allah.
